Sabtu, 23 November 2013

Menggambar Yuk..

Hari sabtu kemarin, aku ikut Lomba Menggambar dan Mewarnai  Bersama Orang Tua yang diadakan TK Al-Irsyad (sekolah Adek-anak keduaku-). Undangan kuterima tiga hari sebelumnya. Di undangan tertera temanya adalah Keluarga Ceria. Waduh, sempet bingung juga. Ini tema acara apa tema gambar ya.. Waktu itu sempat mau telfon ibu gurunya tapi entah kenapa akhirnya ngga jadi.


Sebenarnya ini acara tahunan. Berhubung masnya juga sekolah di TK yang sama, jadi aku tahu kalau ini acara rutin. Dua tahun sebelumnya menggambar dengan media topi. Tahun berikutnya tas bekal. Nah yang ini, ngga ada clue medianya. Jadi aku menyimpulkan mungkin di kertas gambar biasa. Sekarang masalahnya nanti apa ya yang aku gambar..

Aku tidak bisa menggambar. Tapi kalau ada contoh gambar, insya Allah bisa lah meskipun ngga bagus :)
Waktu itu au sempat nggodain Adek.
"Dek, bunda kan ngga bisa gambar.. Ntar bunda bikin donat aja ya, boleh?"
Dia menjawab dengan polosnya "Boleh, nggambar apa wae boleh, sak karepe bunda." He..he..aku langsung  ngakak.

Hari Jumat sempat browsing-browsing bahan gambar yang sekiranya mudah dicontoh. Ya, ketemunya gambar kartun deh. Ok, besok tinggal nunut ngeprint di sekolah dan dibawa wakttu lomba. Tapi akhirnya rfencananya gagal. Karena satu dan lain hal. akku ngga jadi ngeprint gambar tersebut. Dan jadilah, sabtu pagi kita hanya bawa Crayon.

Sampai di TK, wah, udah rame. Maklum aku telat setengah jam dari undangan. Ibu-ibu, bapak-bapak, bercampur baur dengan anak-anak mereka. Oleh penerima tamu, aku dipersilakan langsung menuju kelas Adek. Mungkin untuk menerima kertas gambar, pikirku. Sambil jalan ke kelas Adek di bagian belakang, kulihat kelas-kelas penuh, lorong juga.

Dan ketika dapat tempat dan kertas gambar, akupun bingung. Mau nggambar apa nih.. Pasalnya, waktu tengok kanan kiri, wah, nih ibu-ibu gambarnya bagus-bagus. Dan lihatlah apa yang mereka gambar. KELUARGA. Yang berarti ada ayah, ibu, dan anak. Mirip-mirip gambar iklan keluarga berencana gitu. he..he.. Agak geli juga melihat ada ibu-ibu yang samapai menjiplak gambar gitu. Pantesan gambarnya bagus banget.(Hush..)

Beberapa menit setelah duduk, aku belum mulai menggambar. Dan agaknya Adek menangkap ketidaksiapanku ini. Aku tersenyum liat dia manyun. Dan mataku tertumbuk pada (apaan coba..) gambar di kotak crayon yang kami bawa. Yes, alhamdulillah ada yang bisa dicontoh. Ehm, agakk ragu juga. Nih ibu-ibu di samping gambarnya foto keluarga semua. Nah aku mau gambar laut. Waduh, ngga pa pa deh. Bismillah..

Adek yang pertama protes waktu dia liat sketsaku. Sepertinya dia juga membandingkan dengan gambar teman-temannya.
"Dek, ini kan disuruh gambat keluarga sama bu Guru.. Nah, ini gambar bunda, keluarga laut. Ada keluarga kura-kura, keluarga ikan, ya.." Aku cemas juga, bukan masalah menang atau ngga, tapi  khawatir kalau Adek kecewa dengan gambaranku. Ngga seru dong kalau dia ngga seneng. Tapi alhamdulillah, dia kemudian ngangguk-angguk sambil tersenyum. Akhirnya dia pamit main, dan bilang akan datang kalau bunda selesai menggambar untuk mewarnai.


Dengan perjuangan keras akhirnya gambarku jadi. Biar menghindari kontroversi (halah..:p) gambar itu kuberi judul "Keluarga Biota Laut" . Dan Adek dengan semangat mewarnai gambarku yang... ya, gitu deh. Setidaknya hari ini we have a good time together. Ada sesuatu yang ngga bisa diceritakan saat dia datang bawa teman-temanya untuk merubungi aku, lalu menunjukkan gambar yang  aku buat. Senang sekali melihat anak-anak itu berlarian kesana kemari, melihat Mamanya si A, atau Ayahnya si B menggambar ini dan itu buat mereka. Kayaknya ngga perlu piala untuk membuat mereka bahagia. Dan bagiku, melihat senyum keceriaan mereka melebihi piala apapun.


4 komentar:

  1. menang atau kalah bukan hal utama, ya, Mbak. Yang penting anak-anak bisa senang :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul mbak..ngliat mereka senang aja udah segalanya..
      makasi udah mampir..:)

      Hapus
  2. tapi lumayan segitu bagus kok ..gapapa ga menang yang penting kan pengalamannya kan ..haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. yaps.. apalagi kalo ngliat dia serius banget mewarnainya..
      betul, pengalamannya yang berharga :)

      Hapus